PT Bank Tabungan Bangsa (Persero) Tbk. (BBTN) Berusaha Menarik Perhatian nasabah-nasabah golongan menengah atas atau emerging affluent guna memperkuat struktur dana murah. Salah satunya dilakukan Bersama Memperkenalkan BTN Prospera, layanan pengelolaan dana nasabah minimal Rp100 juta hingga Rp500 juta.
Peritel Funding Division Head BTN, Frengky Rosadrian Perangin Angin mengatakan “kue” Bersama segmen emerging affluent Di Indonesia, relatif masih besar. Sebab, hanya sedikit bank yang bermain Di segmen tersebut. Justru, BTN menjadi satu-satunya bank anggota himpunan bank milik Bangsa (Himbara) yang bermain Untuk segmen itu.
“Karena Itu memang kalau kompetisinya itu, kita kan ada Di segmen. Kalau Prospera kan itu emerging affluent, bukan affluent. Karena Itu kita memang menargetkan nasabah-nasabah Bagi segmen Peritel khususnya itu ya, Bagi menargetkan Bagi Kemajuan tabungan dan transaksi,” terang Frengky selepas launching BTN Prospera Save & Smash Di Jakarta, Rabu (22/10/2025).
Untuk mengakuisisi nasabah kaya Mutakhir, BTN menyiapkan sejumlah strategi. Pertama, akuisisi nasabah Mutakhir Melewati super app Bale. Kedua, menjajaki komunitas Bersama Melakukan berbagai Peristiwa.
Di Di Itu, membangun basis Mutakhir Bersama sektor Mutakhir dinamakan solusi. Frengky mengatakan BTN mengakuisisi nasabah Mutakhir Bersama sektor solusi yang berasal Bersama segmen-segmen industri tertentu.
“Dan kalau kita ngasih solusi bisnisnya kan banyak tuh. Bersama yang bisnisnya kelembagaan, perorangan. Dan perorangannya itu segmennya juga luas. Bersama atas sampai bawah,” pungkasnya.
Di sisi lain, Frengky mengatakan persaingan perbankan merebut nasabah kaya juga terbantu Dari Gaya penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia (Bankindonesia) atau Bankindonesia Rate. Menurutnya, penurunan Bankindonesia Rate menguntungkan perbankan, Lantaran suku bunga deposito dapat berangsur menurun, Mendorong penurunan biaya pendanaan atau cost of fund.
“Lalu nasabah juga tidak terlalu Memusatkan Perhatian kepada penempatan deposito, Karena Itu dia lebih banyak melakukan Kegiatan transaksi lainnya, [dana] tabungan juga lebih banyak Lantaran melakukan transaksi,” kata Frengky.
Yang Berhubungan Bersama cost of fund, BTN membidik bisa mencapai Di bawah level 4% hingga akhir tahun ini. Sambil Bagi Kemajuan DPK secara keseluruhan, bank pelat merah itu membidik Kemajuan double digit, melebihi 10% hingga akhir 2025.
“Karena Itu kita melihat bahwa targetnya, funding harus lebih tinggi dibanding Kemajuan kredit,” ucap Frengky.
Adapun komposisi dana pihak ketiga (DPK) BTN sebagian besar atau sebanyak 70% ditopang Dari nasabah kelembagaan. Sambil 30% sisanya berasal Bersama DPK Peritel.
Untuk upaya terbarunya Bagi menggencarkan perolehan dana murah, BTN menawarkan Langkah tabungan & transaksi Bagi nasabah BTN Prospera bertajuk BTN Prospera Save & Smash, yang berupa akses bulanan Di sejumlah lapangan Aktivitasfisik padel (Padel Court) yang terdaftar sebagai mitra BTN Prospera.
Melewati Langkah tabungan dan transaksi BTN Prospera Save & Smash, BTN mendukung Life Style sehat Bagi para nasabah BTN Prospera agar Keadaan fisik dan mental maupun Keuangan nasabah dapat lebih optimal Untuk mewujudkan Mutu hidup yang lebih baik secara jangka panjang.
Tercatat, total DPK BTN Prospera bertumbuh lebih Bersama Rp1,5 triliun hingga kuartal III-2025. Sambil jumlah nasabah produk segmen emerging affluent itu naik 30% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Secara keseluruhan, DPK Prospera sudah mencapai Rp10 triliun, Bersama jumlah nasabah sebanyak 35.000 hingga akhir September 2025.
Direktur Network & Peritel Funding BTN Rully Setiawan mengatakan Kemajuan dan kontribusi DPK BTN Prospera dirasa sudah cukup baik dibanding total nasabah BTN secara keseluruhan, Bersama Merencanakan layanan BTN Prospera yang Mutakhir diluncurkan Dari bulan Maret tahun 2024.
“Kami optimistis BTN Prospera Akansegera terus bertumbuh Bersama sisi jumlah nasabah maupun volume DPK. Pada ini, kami Ditengah Memperbaiki Langkah tabungan dan Kartu Debit BTN Prospera seiring kenaikan nasabah yang cukup signifikan,” ujarnya Ke kesempatan yang sama.
[Gambas:Video CNBC]
Artikel ini disadur –> Cnbcindonesia Indonesia: Bos BTN (BBTN) Ungkap Jurus Mereka Bidik Nasabah Kaya,