– Tak sedikit orang memandang negatif setiap kali mendengar kata ‘India’. Citra yang muncul sering kali identik Didalam permukiman kumuh, pencemaran yang meluas, dan Cara Hidup Kelompok yang Disorot kurang baik. Akan Tetapi, Di balik stereotip tersebut, orang-orang India dan keturunannya justru Menyediakan kontribusi besar Untuk dunia.
Didalam sisi Bangsa, India kini termasuk Untuk jajaran ekonomi terbesar Di dunia. Di sektor korporasi Internasional, banyak warga keturunan India menduduki posisi penting-sebut saja CEO Microsoft, Google, dan perusahaan Ilmu Pengetahuan ternama lainnya. Belum lagi deretan individu asal India yang masuk daftar orang terkaya dunia.
Semua itu menimbulkan pertanyaan penting: apa sebenarnya rahasia sukses mereka?
Di ratusan tahun, India Memiliki sistem kasta atau stratifikasi sosial yang membuat seseorang tak bisa lebih maju Didalam pendahulunya. Untuk warga Di kasta rendah, tentu sulit Untuk bisa melangkah maju. Hal ini jelas berbeda Untuk mereka yang berada Di kasta atas.
Akan Tetapi, mengutip laporan BBC International, sistem kasta sudah mulai ditinggalkan Di kota-kota besar Untuk beberapa dekade terakhir, khususnya Setelahnya keluar peraturan pelarangan kasta tahun 1950. Persaingan antarwarga Untuk melakukan mobilitas sosial secara vertikal menjadi lebih terbuka. Warga Didalam kasta rendah bisa bangkit bersaing Didalam warga yang dahulu Didalam kasta tinggi.
Pada ini terjadi, bibit unggul dan Berpeluang Didalam kasta rendah banyak bermunculan. Mereka inilah yang Lalu meroket dan Menyambut perhatian pemerintah Untuk dikirim sekolah Di Bangsa-Bangsa barat.
Ke titik ini, persaingan pun menjadi ketat, Supaya membuat orang India punya etos kerja tinggi ketika bersekolah dan bekerja. Mereka menjadi lebih kritis dan punya kemampuan memecahkan masalah dan Mengadaptasi.
Di Itu, analis Chidanand Rajghatta Di situs Zawya memaparkan bahwa persaingan ketat Di India didorong Didalam Kebiasaan Global keterbukaan. Orang India terbiasa Didalam perdebatan, perbedaan pendapat, dan Justru Komentar tajam. Lingkungan seperti ini Mendorong terciptanya Kebiasaan Global berpikir kritis dan toleransi Di pandangan yang beragam.
Didalam Sebab Itu, mereka perlahan bisa membentuk pola pikir adaptif dan ulet yang Didalam Sebab Itu Mutu penting sebagai bekal kuat Untuk menaiki tangga kesuksesan, baik Di Untuk negeri maupun Di panggung Internasional.
Selain Yang Terkait Didalam kemunculan persaingan ketat, Memiliki pola pikir terbuka, hingga punya sikap adaptif dan ulet, orang India juga Memiliki nilai yang disebut Paisa Vasool. Paisa Vasool merupakan pola pikir Didalam penduduk setempat yang Berusaha memaksimalkan nilai Didalam segala hal.
Mengutip laporan berbeda BBC International, contoh Tindak Kejahatan ini terlihat ketika mereka memperpanjang umur produk, seperti menambahkan air Di sabun botol atau menambal Sandalku yang rusak. Untuk sebagian orang, sikap ini dipandang pelit atau hemat, tetapi menggambarkan filosofi memanfaatkan nilai yang bisa membuat seseorang kaya raya.
Selain soal Produk, Paisa Vasool juga berkaitan Didalam kedermawanan, yang ditunjukkan lewat hubungan sosial. Kelompok India percaya uang bukan hanya alat transaksi, tetapi juga medium hubungan sosial.
“Di India, uang adalah media hubungan sosial,” kata Supriya Singh dosen Di RMIT University, Australia.
Untuk Tindak Kejahatan sehari-hari, misalnya, pedagang India kerap membiarkan pembeli membawa pulang Produk Lantaran uangnya belum cukup. Didalam harapan, pembeli membayarnya nanti. Di Indonesia, Prototipe ini seperti berutang atau kasbon. Akan Tetapi, Di India menjadi nilai-nilai yang disebut punya peran penting Untuk Kegiatan ekonomi sehari-hari.
Alasan mereka melakukan itu Lantaran ada kepercayaan yang sudah terjalin mapan. Didalam kepercayaan, nilai-nilai Paisa Vasool bisa diwujudkan dan Didalam Sebab Itu salah satu rahasia mengapa para warganya bisa hidup sukses.
Artikel ini disadur –> Cnbcindonesia Indonesia: Belajar Didalam India, Ini Cara Agar Orang RI Hidup Sukses & Kaya Raya