Cerita Penanaman Modal Asing Rangga dan Cinta Ala Adrian Maulana




Adrian Maulana Pada ini dikenal sebagai presenter yang menekuni Pasar Saham. Adrian mulai masuk Hingga dunia Penanaman Modal Asing keuangan Ke 2008 Bersama seorang relationship manager Bersama sebuah bank Asing tempatnya menjadi nasabah.

Untuk berbagai kesempatan ia kerap membagikan pengalamannya ketika berinvestasi Ke pasar saham. Adrian juga membagikan Penghayatan serupa Ke gelaran LPS Financial Perayaan Seni 2025 yang diselenggarakan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

Untuk sesi Educational Class Bank Mandiri x Adrian Maulana Bersama tema “Livin’ Damai, Penanaman Modal Asing Sekarang!”, Adrian Memberi Pembelajaran seputar Penanaman Modal Asing Bersama ilustrasi kisah Rangga dan Cinta. Ke mana kedua karakter memulai Penanaman Modal Asing Ke usia yang berbeda.

“Rangga dan Cinta, mereka berkawan. Rangga usianya 27 tahun. Dan si Cinta usianya 22 tahun. Sesudah Kegiatan LPS ini, mereka akhirnya mulai beredukasi,” kata Adrian.

Rangga dan Cinta berkomitmen Untuk menyisihkan 10% Bersama gajinya Untuk Penanaman Modal Asing Bersama imbal hasil 8%. Dia mencontohkan gaji keduanya sebesar Rp 5 juta dan disisihkan sebesar Rp 500 ribu setiap bulan dan keduanya Akansegera berinvestasi sampai masa pensiun.

“Sayangnya, si Rangga mulai umur 27 tahun, pensiun kira-kira Ke usia 55 tahun. 55 tahun dikurang 27 tahun adalah 28 tahun. Si Cinta usianya 22 tahun. Cinta punya waktu lebih lama lagi Sebab 55 tahun dikurang 22 tahun masih ada tersisa kurang lebih 33 tahun. Bedanya cuma 5 tahun. 5 tahun. Satu bulan dicicil 500 ribu,” terang dia.

Adapun Untuk perjalanan investasinya, Rangga hanya mengumpulkan Rp 600 juta. Ke Pada Yang Sama, Cinta mengumpulkan Disekitar 1 miliar Sebab memulai Penanaman Modal Asing 5 tahun lebih awal.

“Tapi, lihat hasil akhirnya. Ternyata Ke Pada pensiun, Rangga hanya bisa mengumpulkan uang Rp 600 jutaan saja. Pergi pagi, pulang petang. Mau beli Tempattinggal hanya sampai pensiun nggak kesampean,” kata Adrian.

Bersama ilustrasi tersebut, Adrian menegaskan bahwa waktu adalah uang. Untuk itu, Penanaman Modal Asing harus segera dilakukan, apalagi ketika seseorang Memperoleh tujuan Perbankan, seperti Untuk kebutuhan Pembelajaran, membangun keluarga, hingga beribadah Hingga tanah suci.

“Lebihterus dini teman-teman Akansegera Memutuskan keputusan Untuk berpindah Hingga hal-hal yang baik, yang positif, yang bisa Memberi kebaikan. Bukan buat sekarang, besok, minggu Di. Tapi Untuk beberapa tahun mendatang,” tegas Adrian.

Sebagai informasi, LPS Financial Perayaan Seni 2025 dilaksanakan Ke Rabu dan Kamis, 6 dan 7 Agustus Ke Dyandra Convention Center Surabaya, Jawa Timur. Kegiatan ini Memperkenalkan beragam kegiatan mulai Bersama diskusi inspiratif, kelas Usaha, hingga hiburan.

Inisiatif ini sejalan Bersama visi LPS Untuk mewujudkan Kelompok Indonesia yang Memperoleh indeks literasi keuangan yang tinggi (well literate). Bersama Cara Itu, Kelompok dapat memanfaatkan produk dan/atau layanan jasa keuangan secara bijak dan optimal.

 

[Gambas:Video CNBC]



Artikel ini disadur –> Cnbcindonesia Indonesia: Cerita Penanaman Modal Asing Rangga dan Cinta Ala Adrian Maulana