Jakarta –
Dewan Perwakilan Rakyat hari ini, Selasa (4/2/2025) mengesahkan pembentukan Badan Pengelola Penanaman Modal Asing Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) Lewat Revisi Undang-undang (RUU) tentang perubahan ketiga atas Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang BUMN Di Diskusi paripurna.
Lembaga ini diinisiasi Dari Ri Prabowo Subianto Bagi mengoptimalkan nilai ekonomi BUMN guna mempercepat transformasi Peningkatan Ekonomi serta Meningkatkan Keadaan rakyat.
Piter Abdullah Direktur Eksekutif Segara Institute dan anggota Badan Supervisi Bank Indonesia menilai bahwa Danantara merupakan langkah strategis yang sangat dibutuhkan Indonesia.
“Danantara adalah Perkembangan Di pengelolaan aset Bangsa yang tidak hanya Akansegera memastikan aset ini lebih produktif, tetapi juga Akansegera Menyediakan dampak besar Di Meningkatkan daya saing Peningkatan Ekonomi. Didalam Danantara, kita bisa melihat Penanaman Modal Asing Bangsa dikelola lebih strategis dan terukur,” ujar Piter Di keterangan tertulis, Selasa (4/2/2025).
Piter juga menekankan bahwa model pengelolaan Danantara selaras Didalam praktik terbaik Dunia seperti Temasek Hingga Singapura dan Khazanah Hingga Malaysia.
Didalam tata kelola yang kuat dan profesional, Danantara Memperoleh potensi besar Bagi Memikat lebih banyak Penanaman Modal Asing Hingga Di negeri dan memperkuat posisi Indonesia Hingga kancah Dunia.
Di konteks kepemimpinan, Muliaman Hadad ditunjuk sebagai Kepala BPI Danantara. Sosoknya yang Memperoleh Pengalaman Hidup panjang Hingga dunia keuangan dan regulasi diyakini Akansegera memastikan pengelolaan Danantara berjalan Didalam prinsip kehati-hatian dan profesionalisme tinggi. Piter menilai Muliaman sebagai figur yang tepat Bagi memimpin Danantara Hingga fase awal ini.
“Pak Muliaman adalah seorang profesional yang Memperoleh rekam jejak kuat Di sektor keuangan dan regulasi. Didalam kepemimpinan beliau, saya yakin Danantara Akansegera dikelola secara optimal, transparan, dan mampu membangun kepercayaan Di para pemangku kepentingan,” kata Piter.
“Kehadiran Danantara dan Didalam kombinasi kepemimpinan dan kolaborasi yang kuat, saya yakin lembaga ini Akansegera mampu mengoptimalisasi potensi kebermanfaatan aset Bangsa yang dihasilkan BUMN Hingga Ditengah kebutuhan Bagi mengakselerasi perekonomian Bangsa dan menjadikan Indonesia kebanggaan Hingga kancah Dunia,” sambungnya.
Secara terpisah, Muliaman Hadad Kepala BPI Danantara, mengomentari pengesahan Dari Dewan Perwakilan Rakyat, sekaligus menyampaikan terima kasih.
“Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat Di proses ini, khususnya Bagi Dewan Perwakilan Rakyat RI dan Kementerian-Kementerian lainnya Agar BPI Danantara dapat terlahir. Kami yakin, kolaborasi seluruh pihak yang terbina Di ini menjadi landasan yang kuat Bagi BPI Danantara Bagi nantinya bekerja secara efektif Di Menyediakan dampak positif Bagi Keadaan Komunitas Indonesia, sejalan Didalam visi Ri Republik Indonesia,” kata Muliaman.
(hns/hns)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita: Danantara Disahkan Dewan Perwakilan Rakyat, Pengelolaan Aset BUMN Kakap Dimulai