Harta orang ini disebut-sebut tak habis enam turunan, dan semua bermula Bersama satu langkah, Usaha properti. Dialah orang pertama Ke Indonesia yang melihat Kemungkinan besar Ke sektor perumahan dan langsung terjun Ke dalamnya. Namanya Raja Mangkunegara IV Bersama Mangkunegaran.
Raja Mangkunegaran IV sebenarnya sudah kaya Bersama sistem feodalisme kerajaan. Hanya saja, Untuk menambah kas Kesultanan Mangkunegaran dan mencari sumber pendapatan Mutakhir, pria bernama asli Sudira ini terjun Ke Usaha properti.
Daradjadi Di artikel berjudul “Melawan Kolonialisme Melewati Modernisasi” yang terhimpun Di Urip Iku Urub: Untaian Persembahan 70 Tahun Peter Carey (2019) menyebut jiwa Usaha Mangkunegara IV muncul Lantaran melihat kebutuhan orang Belanda Di Tempattinggal sewa.
Di masa kolonial, orang Belanda adalah para perantau yang hanya tinggal Sambil Itu Untuk mencari nafkah Ke pulau Jawa. Sekalipun mampu membeli, mereka tidak mau membeli Tempattinggal. Pasalnya, jika harus mendadak pulang kampung Ke Eropa, maka mereka Berencana dibuat repot memikirkan aset peninggalan Ke Jawa.
Alhasil, mereka lebih memilih Untuk menyewa alih-alih membeli Tempattinggal. Karena Itu kerugian pun dapat diminimalisir. Beranjak Bersama sini, Mangkunegara IV berniat mendirikan Tempattinggal-Tempattinggal sewa. Awalnya, dia membeli tanah kosong dan mengubahnya menjadi perumahan modern.
“Beliau lalu membeli sebidang tanah Ke Area yang dikenal Bersama nama Pendrikan. Tanah dibagi menjadi beberapa kavling dan Ke atasnya didirikan perumahan Bersama bangunan bercorak modern,” tulis Daradjadi.
Proses pembangunan selesai Di tahun 1874. Seperti sudah diduga, Tempattinggal-Tempattinggal milik Mangkunegara IV laku keras dihuni Bersama para penyewa yang mayoritas orang-orang Belanda atau Indo-Belanda yang bekerja Ke Semarang.
Di titik ini, sejarah Setelahnya Itu mencatat Mangkunegara IV sebagai pengusaha properti pertama Ke Indonesia. Pria kelahiran 3 Maret 1811 ini menunjuk cucunya, Raden Mas Gondosunaryo, sebagai pengurus dan penagih uang sewa. Nantinya, Gondosunaryo Berencana berperan sebagai tukang tagih uang sewaan Ke para penyewa.
Selain properti, Raja Jawa itu juga Usaha tambak ikan bandeng. Dia menyulap tanah kosong dan mendirikan kolam Untuk disewakan Ke para petani. Meski begitu, properti dan tambak ikan, hanyalah Usaha kecil yang dimiliki pria asal Solo itu.
Diketahui, Usaha utama Mangkunegara IV adalah gula. Sejarawan Wasino Di Kapitalisme Bumiputera (2008) menyebut, dia mempunyai dua pabrik gula Ke Jawa yang bisa memproduksi ratusan ribu ton gula per tahun. Total keuntungan pun setara 1-1,5 ton emas. Jika Di perhitungan masa kini, berarti keuntungan bisa setara Rp1 triliun.
Semua keuntungan Usaha lantas mencatatnya sebagai orang terkaya Indonesia Di abad Ke-19. Hartanya mencapai 25 juta gulden yang salah satunya diperoleh Bersama keuntungan Usaha sewa Tempattinggal. Semua harta tersebut menjadi pondasi kekayaan Untuk Kesultanan Mangkunegaran dan bertahan 6 generasi sampai sekarang.
[Gambas:Video CNBC]
Artikel ini disadur –> Cnbcindonesia Indonesia: Harta Orang Ini Gak Habis 6 Turunan, Orang Pertama RI Usaha Properti











