loading…
Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Melakukan Pre-Construction Meeting (PCM) sebagai langkah awal pelaksanaan fase kedua pembangunan IKN. Foto/Dok
PCM diselenggarakan Untuk menyepakati metodologi kerja, penataan lalu lintas proyek, serta koordinasi teknis lintas pihak Sebelumnya kegiatan konstruksi dimulai. Forum ini menjadi ruang penting Untuk memitigasi potensi masalah Di lapangan dan memastikan kelancaran proses pembangunan.
“Kita Akansegera memulai pekerjaan fase kedua pembangunan IKN. Akhir bulan ini Akansegera diumumkan pelelangan Untuk pembangunan yang jauh lebih besar. Saya membayangkan pasti Akansegera sangat padat. Kita harus bekerja sebagai satu Regu, berkolaborasi dan bersinergi,” ujar Basuki Untuk keterangan resminya.
Baca Juga: Pak Bas Coba Tenangkan Investor usai Ditinggal Deputi Pendanaan dan Penanaman Modal IKN
Didalam Detail, Basuki menekankan standar tinggi yang harus dijaga Untuk pembangunan, khususnya Untuk aspek Mutu, Sustainability lingkungan, dan estetika.Ia juga menyoroti pentingnya menjaga kawasan riparian (sempadan sungai), memperhatikan risiko Genangan Air, serta disiplin Untuk pengelolaan waktu kerja, mengingat proyek ini dimulai Di musim hujan dan hanya Memperoleh waktu pelaksanaan Disekitar enam bulan hingga Desember.
Basuki menghimbau agar distribusi material Di area KIPP IKN harus teratur dan jangan sampai merusak infrastruktur yang telah terbangun.
Di Di Itu Ia juga menegaskan pentingnya kedisiplinan Untuk operasional batching plant, termasuk kebersihan truk dan kepatuhan Pada aturan over dimension over loading (ODOL) Di jalan nasional.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: IKN Masuk Tahap 2, Kepala Otorita: Pembangunan Jauh Lebih Besar