Indonesia sudah 6 tahun berturut-turut menjadi Bangsa paling dermawan.Foto/Tangkap Layar Youtube Sekretariat Kepala Negara
“Dan Indonesia menurut survei internasional yang terakhir itu adalah Bangsa yang paling dermawan Ke seluruh dunia, paling dermawan ranking satu. Itu luar biasa Alhamdulillah,” kata Jokowi Pada membuka Rakornas Baznas Tahun 2024, Istana Bangsa IKN, Rabu (25/9/2024).
Ke kesempatan itu, Jokowi juga mengungkapkan bahwa Kemajuan zakat, infaq, dan sedekah Ke Indonesia rata-rata naik 30% per tahun. Kenaikan ini Lebihterus signifikan ketika gerakan cinta zakat Ke tahun 2021 digaungkan.
“Dari dimulainya gerakan cinta zakat Ke 2021, Kemajuan zakat infaq dan sedekah Ke Indonesia rata-rata naik kurang lebih 30% per tahun. Ini angka Kemajuan yang cukup besar,” ungkapnya.
Untuk itu Jokowi mengapresiasi dan menghargai kerja keras seluruh jajaran Ke Baznas Agar Kemajuan tersebut mampu terus dicapai. Apalagi, Indonesia Memiliki jumlah penduduk muslim terbesar Ke dunia. Di Cara Itu, potensi zakat masih sangat besar Untuk digali dan dikelola.
“Sebagai Bangsa Di penduduk muslim terbesar Ke dunia, sekarang penduduk kita 236 penduduk muslim kita 236 juta, sebuah jumlah yang sangat besar, tentu saja potensi zakat kita masih sangat besar Untuk bisa kita gali dan kita kelola Di baik,” paparnya.
Di sebab itu, Jokowi berharap Baznas Di Didepan dapat melakukan terobosan-terobosan baik Lewat Pelatihan kepada Komunitas, khususnya Memperbaiki kepercayaan Komunitas Untuk membangun sebuah tata profesional.
“Dan kalau Komunitas percaya semuanya zakat Berencana disalurkan lewat Baznas itu tujuan kita. Kalau sudah dipercaya itu enak. Semua itu udah, mau zakat, mau infaq, mau sedekah semuanya lewat Baznas ini yang kita inginkan Lantaran memang potensinya, terakhir dihitung berapa pak? 300an triliun Idr, sangat besar sekali,” pungkasnya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Jokowi Sebut Indonesia Pangkat Satu sebagai Bangsa Paling Dermawan