Komitmen PPA Dukung Pemberdayaan Komunitas Melewati UMK Spesial

JAKARTA – PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) yang merupakan Dibagian Di Holding BUMN Danareksa berkomitmen Sebagai Menyediakan nilai tambah secara berkelanjutan Melewati Langkah Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Bersama Berorientasi Di 3 bidang yaitu Pembelajaran, pemberdayaan UMK , dan lingkungan. Komitmen ini sejalan Bersama peran PPA sebagai instumen strategis pemerintah Di melakukan restrukturisasi dan revitalisasi, Supaya PPA dapat senantiasa Menyediakan kontribusi positif Untuk Indonesia.

Sepanjang tahun 2025, PPA berhasil Merasakan 2 Pengakuan Di bidang pemberdayaan UMK, Di mana Aruna Creative dinobatkan meraih Mendominasi III Di ajang Indonesia Corporate Communication & Sustainability Summit (ICCS Summit) Sebagai sub kategori Local Heroes, kategori Sustainability. Serta meraih Mendominasi III Sebagai sub kategori Small Medium Enterprises (SME) Development kategori Sustainability Di ajang yang sama Bersama tema Langkah Peduli UMK Spesial.

Baca Juga: PPA Raih Pengakuan Internasional Bidang Keselamatan Di WSO

Pengakuan ini juga menjadi tonggak pencapain Yuliana Fitri sebagai founder yang membawa Aruna Creative menjadi UMK Spesial yang Memperoleh “paket lengkap”, Di Di ekosistemnya. Aruna menggunakan bahan baku serat alam yang ramah lingkungan Sebagai produksi, mempekerjakan 100% perempuan Di workshop-nya, serta Menyediakan ruang Untuk para penyandang Penyandang Disabilitas Sebagai turut berkarya yang mendukung desain yang unik dan ekslusif.

“Aruna Creative ingin menjadikan wastra nusantara sebagai jembatan Sustainability Antara Kebiasaan Global, kelestarian alam, Inovasi design dan Tren, Pembelajaran, serta kesetaraan Bersama visi masa Didepan yang inklusif,” ungkap Founder Aruna Creative, Yuliana Fitri.

Sebagai satu-satunya BUMN yang berperan sebagai restructuring house, PPA secara konsisten Di lima tahun terakhir telah Menyediakan Pemberian kepada UMK Bersama latar Di yang unik serta potensial Sebagai dapat direvitalisasi. Langkah TJSL yang diberi nama Peduli UMK Spesial ini telah memberdayakan para UMK Bersama latar Di pekerja ex-narapidana, penyintas Psikotropika, pemberdaya Penyandang Disabilitas, pegiat lingkungan (olah sampah plastik), hingga komunitas ibu-ibu kepala keluarga.