Pengusaha Pakan Ternak Asal Ponorogo Ini Buktikan Manfaat KUR BRI




– Bermodal tekad kuat dan kepercayaan Ke pendanaan Bersama perbankan, Tommy Wavolta, warga Dukuh Jetis Desa Plancungan, Kecamatan Slahung, Ponorogo, membuktikan bahwa Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI bisa menjadi jalan Ke kesuksesan.

Bersama sang istri, Dwi Eli Ernawati, Tommy kini menakhodai usaha pakan ternak Dara Farm, yang mampu menyuplai kebutuhan peternak hingga Ke luar Area.

Awal ceritanya tak selalu mulus. Ke 2018, Tommy ingin memulai usaha mandiri. Tetapi keterbatasan modal menjadi tembok penghalang. Kesempatan datang ketika ia mengenal KUR Bersama BRI. Bersama keberanian, Tommy mengajukan pinjaman dan modal itulah yang menjadi titik awal kesuksesan perjalanan bisnisnya.

“Waktu awal saya benar-benar nggak punya modal. Padahal kepengin punya usaha sendiri, hingga akhirnya saya diperkenalkan Bersama KUR BRI,” kenangnya dikutip Minggu, (3/8/2025).

Ia semula menjalankan usaha gas elpiji yang sampai Bersama Pada ini masih berjalan dan peternakan ayam jawa super hingga berjalan hampir 5 tahun, Sebelumnya melihat Potensi lebih besar Ke sektor peternakan lainnya.

Melihat Potensi lainnya, tahun 2021 Tommy memutuskan beralih Membuat usaha peternakan kambing dimulai Bersama 4 ekor sebagai sarana belajar tentang Perawatan Medis kambing hingga sekarang jika ditotal mencapai hampir 60 ekor. Tetapi tantangan Terbaru muncul Yang Terkait Bersama ketersediaan pakan yang memadai dan terjangkau.

“Pelihara kambing makin banyak, pakan makin susah. Dari Sebab Itu saya kepikiran bikin pakan sendiri,” ujarnya.

Bersama sang istri, Tommy mulai bereksperimen membuat pakan ternak. Bahan bakunya berasal Bersama limbah industri Ketahanan Pangan seperti ampas tahu press yang mereka datangkan Bersama Bekasi, serta onggok atau gamblong Bersama Lampung dan bahan lainnya yang didatangkan Bersama Jawa Timur. Onggok adalah limbah pengolahan tepung tapioka yang kaya karbohidrat, cocok Untuk pakan ternak.

“Sekali datangkan onggok Bersama Lampung bisa sampai 35 ton, dan Di sebulan dua kali pengiriman. Ampas tahu juga sebulan sampai 25 ton,” kata Dwi Eli Ernawati.

Selain bahan baku tersebut, juga mendatangkan bahan pakan Bersama limbah produksi Bersama Area Jawa Timur hingga mencapai 20 ton perbulan. Hasil olahan Dara Farm kini menjadi andalan banyak peternak Ke Ponorogo, Madiun hingga Pacitan. Pakan buatan Tommy bisa digunakan Untuk berbagai jenis ternak, mulai unggas, Kambing, Domba, hingga Sapi.

Produksi pakan rata-rata mencapai 15 ton per bulan, yang didukung Dari dua karyawan tetap serta tenaga lepas jika volume kerja Meresahkan, terutama Pada bongkar muat bahan baku. Tak hanya memproduksi pakan fermentasi, Tommy juga menanam rumput gajah dan hijauan pakan ternak lainnya Untuk memenuhi kebutuhan hijauan, Malahan sampai bisa menjualnya Untuk memenuhi permintaan Bersama peternak Ke Di Ponorogo. Dara Farm kini tumbuh menjadi usaha terpadu yang memanfaatkan potensi lokal sekaligus limbah Ketahanan Pangan Bersama luar Area.

Menurut Tommy, Prestasi usahanya tak lepas Bersama Dukungan modal KUR BRI. “Tanpa KUR BRI, saya Bisa Jadi tidak bisa memulai usaha. Pinjaman itu yang membantu saya berani melangkah,” tuturnya.

Kini Tommy tak berhenti bermimpi. Ia bercita-cita Memiliki pabrik pakan ternak Bersama brand sendiri agar bisa menjangkau pasar lebih luas.

“Saya ingin punya brand pakan sendiri. Biar produk Dara Farm makin dikenal,” katanya penuh semangat.

Kisah Tommy Wavolta menjadi bukti nyata bagaimana KUR BRI bukan sekadar pinjaman, melainkan bisa menjadi pintu Ke sukses. Bersama keterbatasan modal, Tommy kini menjadi salah satu pengusaha pakan ternak yang diperhitungkan Ke Ponorogo dan sekitarnya.

Ke kesempatan terpisah, Direktur Micro BRI Akhmad Purwakajaya mengungkapkan bahwa BRI terus Menunjukkan komitmennya Di mengimplementasikan Asta Cita guna mendukung Perkembangan Peningkatan Ekonomi Melewati penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Bersama Lebihterus luas akses pembiayaan Melewati KUR, Lebihterus banyak pelaku usaha yang dapat bertumbuh, berkembang, dan berkontribusi lebih besar Di mendukung ketahanan Peningkatan Ekonomi.

Hingga akhir Triwulan II tahun 2025, BRI telah menyalurkan KUR sebesar Rp83,88 triliun, atau setara 47,93% Bersama total alokasi KUR tahun ini sebesar Rp175 triliun. Penyaluran ini dilakukan Bersama tetap menjaga Mutu pembiayaan. KUR BRI terus didorong sebagai solusi keuangan Untuk pengusaha Usaha Kecil Menengah Untuk memperkuat kapasitas usaha dan Merangsang Perkembangan ekonomi Ke berbagai sektor.

Artikel ini disadur –> Cnbcindonesia Indonesia: Pengusaha Pakan Ternak Asal Ponorogo Ini Buktikan Manfaat KUR BRI