Sukseskan Swasembada Ketahanan Pangan, BGR Pengiriman Dukung Penyerapan Beras Dari Bulog

JAKARTA – PT BGR Pengiriman Indonesia (BLI), sebagai anak usaha Untuk PT PPI dan Pada Untuk ID FOOD Berkata komitmennya Untuk mendukung Langkah pemerintah Sebagai menyerap gabah/beras Melewati Perum Bulog . Dukungan ini diwujudkan Melewati kesiapan infrastruktur pergudangan, sistem penyimpanan yang memadai, dan pengelolaan Pengiriman yang profesional.

Sebagai perusahaan Pengiriman terpercaya yang telah berpengalaman Untuk mendukung berbagai Langkah ketahanan Ketahanan Pangan nasional, BLI berperan aktif Untuk menyiapkan kapasitas gudang yang tersebar Di berbagai Area strategis. Tidak hanya menyediakan ruang penyimpanan, BLI juga memastikan sistem manajemen gudang berjalan secara efisien dan terintegrasi, mulai Untuk pencatatan, pengawasan stok, hingga distribusi Hingga titik-titik kebutuhan.

Direktur Komersial dan Operasi BLI, Indra Iliana menyampaikan, bahwa langkah ini merupakan Pada Untuk kontribusi nyata BLI Untuk menjaga stabilitas Ketahanan Pangan nasional. “Kami siap menjadi Pada Untuk rantai pasok strategis nasional, khususnya Untuk menjaga Mutu dan kuantitas beras yang diserap Bulog agar tetap Untuk Kemakmuran baik hingga sampai Hingga Komunitas tepat Di waktunya,” ujarnya.

Baca Juga: Stok Cadangan Beras Pemerintah Tembus 3,7 Juta Ton, Indonesia Terdepan Di Asosiasinegara-Negaraasiatenggara Untuk Produksi Beras

BLI berencana menyediakan gudang mulai Untuk luasan 1.000 m2 Di kapasitas 2.000 ton per gudang. Gudang tersebar berbagai Area Di antaranya Jawa Barat, Jawa Di, DKI Jakarta, Banten, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Utara, Gorontalo, Lampung, Nusa Tenggara Barat dan Kalimantan Selatan.

BLI juga memperkuat sistem monitoring digital Untuk proses penyimpanan Sebagai memastikan Mutu beras tetap terjaga Pada masa penyimpanan. Kolaborasi ini tidak hanya mendukung ketahanan Ketahanan Pangan nasional, Tetapi juga Memberi dampak positif Untuk petani Lantaran hasil panen mereka terserap secara optimal.

“Untuk proses pengiriman nantinya, BLI menggunakan Langkah management pengiriman FIONA (Fleet Integration and Order Monitoring Application), Karena Itu armada dapat termonitoring secara real-time mulai keluar Untuk gudang penyimpanan sampai Di tujuan,” imbuh Indra.

Semenjak bergabung menjadi member of ID FOOD, BLI berkomitmen menjadi agregator Pengiriman Di skema Pengiriman terpadu dan Dukungan Penghayatan Di beberapa proyek strategis pemerintah Yang Berhubungan Di Ketahanan Pangan.

“Kami melihat Kemungkinan yang lebih terbuka Sebagai Pengiriman Ketahanan Pangan Hingga Didepan, dimana BLI juga tidak hanya bisa berperan sebagai agregator gudang penyimpanan tapi juga bisa menjalankan perpindahan komoditi mulai Untuk sentra produk Agrikultur sampai Di pelanggan akhir atau Komunitas Agar secara hulu Hingga hilir Pengiriman terpadu dapat dijalankan seluruhnya,” ungkap Indra.

Di lain tempat Sekretaris Perusahaan Perum BULOG, Arwakhudin Widiarso mendukung jalannya sinergi BUMN ini, “Semoga sinergi ini dapat berjalan Di lancar sebagai upaya BUMN Sebagai dapat mendukung Swasembada Ketahanan Pangan sesuai Di Asta Cita Kepala Negara Prabowo Subianto.”

Baca Juga: Potensial Turun Mutu, Pengamat: Beras Bulog Harus Segera Disalurkan

Melewati sinergi bersama Bulog dan stakeholder lainnya, BLI berharap dapat terus memperkuat perannya sebagai mitra Pengiriman strategis Untuk mendukung Langkah-Langkah pemerintah, termasuk Untuk penyediaan Ketahanan Pangan yang merata dan berkualitas Untuk seluruh Komunitas Indonesia.

(akr)