Sun Life Financial Indonesia terus memperluas pemasaran produk-produknya lewat kemitraan bancassurance. FOTO/dok.SINDOnews
Produk tersebut tersedia secara eksklusif Untuk nasabah CIMB Niaga Di menawarkan perlindungan jiwa dwiguna Di beragam manfaat, termasuk pengembalian premi dan perlindungan maksimal Pada 10 tahun. Supaya, produk ini bisa dimanfaatkan Untuk Perancangan keuangan jangka panjang, salah satunya Pembelajaran anak Ke luar negeri.
Chief Distribution Officer & Sharia Director Sun Life Indonesia Danning Wikanti mengatakan peluncuran produk tersebut dilakukan Setelahnya melihat banyak Komunitas Indonesia ingin menyekolahkan anak Ke luar negeri. X-Tra Proteksi Cermat USD hadir sebagai solusi yang Memberi perlindungan Perbankan yang menyeluruh dan fleksibilitas Untuk orang tua Untuk merencanakan masa Di Pembelajaran anak-anak mereka
“Melewati kolaborasi strategis kami Di CIMB Niaga, kami yakin bahwa produk ini Berencana menjadi pilihan yang cerdas dan tepat Untuk nasabah yang ingin meraih impian Pembelajaran Internasional Di persiapan keuangan yang matang,” ujar Danning Untuk keterangan resminya, Selasa (10/12/2024).
Menurut data UNESCO Institute for Statistics, jumlah pelajar Indonesia yang belajar Ke luar negeri telah tumbuh sebesar 21% Dari 2014. Alasan utama peningkatan itu, Untuk kesempatan Merasakan subjek Pembelajaran yang lebih variatif, Penghayatan hidup Ke luar negeri, serta memperluas jaringan sosial.
Dia mengatakan, Gaya tersebut diperkirakan Berencana terus tumbuh. Akan Tetapi, biaya Pembelajaran luar negeri yang terus Merasakan kenaikan Disekitar 5-7% setiap tahunnya Lebih tinggi menjadi tantangan tersendiri. Ke tahun 2023, Ketidakstabilan Ekonomi berdampak signifikan Ke biaya studi Ke luar negeri Ke Negeri-Negeri Unjuk Untuk pelajar Untuk Indonesia, seperti Amerika Serikat, Inggris, dan Australia.
Biaya kuliah Ke Negeri seperti Amerika Serikat dapat mencapai USD20,000 hingga USD60,000 per tahun, Ke Inggris berkisar Ditengah £11,000 hingga £38,000 per tahun, Sambil Itu Ke Australia berkisar Ditengah AUD20,000 dan AUD 45,000 per tahun.Ke Samping Itu, Lantaran biaya hidup yang signifikan dan dipengaruhi Di Ketidakstabilan Ekonomi yang berkisar Ditengah USD10,000–USD15,000 per tahun, orang tua memerlukan Perancangan keuangan yang matang agar dana Pembelajaran dapat dikelola secara optimal.
“Sebagai solusi atas Situasi Ke atas, Sun Life Indonesia dan CIMB Niaga Mengadakan Produk X-Tra Proteksi Cermat USD. Produk ini diharapkan dapat membantu orang tua merencanakan dana Pembelajaran anak Ke luar negeri, sekaligus Memberi perlindungan asuransi yang komprehensif,” tutur Danning.
X-Tra Proteksi Cermat USD menawarkan keunggulanmulai Untuk masa pembayaran premi hanya 5 tahun Di perlindungan hingga 10 tahun, pengembalian premi hingga 115% Untuk total premi yang telah dibayarkan, manfaat meninggal dunia Di uang pertanggungan hingga 100% Untuk premi, atau 110% Untuk nilai penebusan polis, mana yang lebih besar, hingga fleksibilitas pembayaran premi secara bulanan, kuartalan, semesteran, atau tahunan.
Ke Pada Yang Sama, Ariteguh Arief selaku Head of Preferred, Wealth and Insurance Business CIMB Niaga Berkata, sebagai mitra strategis Sun Life Indonesia, berkomitmen Untuk menyediakan solusi keuangan komprehensif Untuk nasabah, salah satunya Melewati X-Tra Proteksi Cermat USD.
“Di produk ini nasabah dapat menikmati manfaat proteksi jiwa sekaligus Merencanakan dana Pembelajaran luar negeri Untuk anak-anak mereka. Ini merupakan langkah nyata Untuk mendukung nasabah kami merencanakan masa Di Di lebih baik,” kata dia.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Sun Life Gandeng CIMB Niaga Rilis Produk Asuransi Pembelajaran Ke Luar Negeri