Warga Tasikmalaya Ini Kaget, Saldo Dana Pensiun Mendadak Karena Itu Rp7,8 M

Seorang pegawai Memperoleh uang kaget miliaran Ke rekeningnya. Hal ini terjadi Ke seorang pegawai kantor UPTD Pengelolaan Komplek Dadaha Kota Tasikmalaya, Ipin (42).

Ia mengaku kaget bukan kepalang, perasaannya campur aduk Di senang, takut dan bingung, mau bertindak apa.

“Di kemarin makan tak enak, tangan selalu dingin, mengapa ini Karena Itu ada saldo Rp 7,8 miliar,” kata Ipin, mengutip Detikcom, ditemui Ke tempat kerjanya, Sabtu (15/9/2024).

Ipin mengaku dirinya adalah pegawai alih daya atau outsourcing Ke Kota Tasikmalaya. Pada ini gaji yang ia terima diterima Di perusahaan alih daya yang disalurkan Lewat salah satu bank.

“Saya pegawai outsourcing, Perjanjian kerja setahun sekali,” kata Ipin.

Ke awal tahun lalu, perusahaan tempat dia bekerja Memberi Inisiatif dana pensiun.

“Ke tahun ini dapat Inisiatif dana pensiun. Nah Di bulan Maret lalu saya cek saldonya, masih kosong. Padahal teman-teman saya sudah ada,” kata Ipin.

Beberapa bulan berlalu, Kamis (12/9) Ipin penasaran ingin memeriksa saldo dana pensiun tersebut. Lalu Lewat Gadget Lunak mobile banking bank tersebut, dia memeriksa saldo Penanaman Modal Untuk Negeri dana pensiun miliknya itu.

“Kemarin dicek, kaget, awalnya saya kira Rp 7 juta, pas diperhatikan lagi ternyata Rp 7,8 miliar,” kata Ipin.

Gegerlah seisi kantor, Ipin sendiri kebingungan Di nilai saldo yang fantastis itu.

“Teu pararuguh rarasaan (tak enak rasa). Di senang, takut dan yang pasti bingung, mengapa bisa begini,” kata Ipin.

Hingga Ke akhirnya, Ke Jumat Di pukul 11.00 WIB, Ipin berkenan Menunjukkan saldo itu Ke Gadget Lunak mobile banking miliknya. Ke kolom Penanaman Modal Untuk Negeri, tertera total saldo dana pensiun lembaga keuangan miliknya Rp 7.885.728.722,00.

“Tuh ini sampai sekarang pun belum berubah, hampir Rp 8 miliar. Memang ada koreksi-koreksi Ke Dibagian statement, tapi angkanya tak berkurang,” kata Ipin.

Dua orang teman Ipin yang juga pegawai alih daya Menunjukkan saldo serupa Ke Gadget Lunak mobile banking miliknya. Tapi nilainya tak sebesar milik Ipin, total saldonya tak lebih Di Rp 100 ribu.

“Nah ini yang membuat bingung, punya teman saya Rp 100 ribu pun tak sampai,” kata Ipin.

Atas kejadian ini Ipin mengaku kebingungan, dia tak tahu harus bertindak seperti apa. “Tapi yang pasti saya Melakukanupaya jujur, terbuka apa adanya. Saya tak pernah menyetor uang sebanyak itu,” kata Ipin.

Samping Itu Ipin juga mengaku Berencana melakukan konfirmasi kepada pihak perusahaan yang mempekerjakan termasuk Di pihak bank. “Iya nanti mau ditanyakan, saya juga bingung, butuh penjelasan,” ucap Ipin.

Ipin berkomitmen Sebagai terbuka dan menyampaikan apa yang dialami. Ia juga mengaku tak Memperoleh niat Sebagai Memutuskan uang besar yang bukan miliknya itu.

Lagipula, saldo dana pensiun itu tak bisa dicairkan Pada ini. Dana itu Terbaru bisa ditarik jika masa kerjanya berakhir. Tetapi ia mengaku membutuhkan penjelasan saldo dana pensiun itu masuk Di rekeningnya.