Market  

Warren Buffett Borong 13 Saham Senilai Rp64 Triliun, Ini Daftarnya




Investor legendaris Warren Buffett kembali menjadi sorotan Sesudah Lewat Berkshire Hathaway melakukan pembelian saham besar-besaran Di enam bulan terakhir. Di periode tersebut, ia mengucurkan dana Di US$4 miliar atau setara Rp64 triliun Sebagai berinvestasi Di 13 perusahaan berbeda.

Melansir The Mootley Fool, Langkah ini menandai perubahan arah Sesudah Berkshire tercatat menjadi penjual bersih saham Di 11 kuartal berturut-turut. Buffett, yang dikenal sebagai sosok konservatif Di Memutuskan keputusan Penanaman Modal Di Negeri, tampaknya mulai melihat Potensi Mutakhir Di Di ketidakpastian pasar Dunia.

Menurut laporan Form 13F yang diajukan Di Securities and Exchange Commission (SEC), Berkshire melakukan pembelian saham Di 10 emiten Di kuartal II 2025. Daftar perusahaan tersebut mencakup UnitedHealth, Nucor, Lennar, Constellation Brands, Pool Corp, Lamar Advertising, Allegion, Heico, Chevron, dan Domino’s Pizza.

Di laporan keuangannya, Berkshire mengungkapkan telah menghabiskan US$3,9 miliar Sebagai membeli saham Di periode tersebut. Di Di Itu, perusahaan juga mengajukan Form 4 kepada SEC, melaporkan pembelian Di US$106 juta saham Sirius XM Di 4 Agustus lalu.

Tak berhenti Di sana, Berkshire Lewat anak usahanya, National Indemnity, Memperbaiki kepemilikan Di Mitsubishi Di 9,74% menjadi 10,23% Di Maret dan Agustus 2025. Pembelian tambahan 1,89 juta saham ini diperkirakan bernilai Di US$42 juta berdasarkan harga saham dan Nilai Mata Uang Di itu.

Mitsui & Co juga mengonfirmasi bahwa Berkshire menambah porsi kepemilikannya, meski tidak merinci jumlah pastinya. Langkah ini konsisten Didalam pernyataan Buffett Di surat tahunan 2024, Di mana ia menyebutkan Wacana Sebagai memperbesar investasinya Di lima perusahaan dagang besar Jepang.

Di seluruh saham yang diborong, UnitedHealth menjadi salah satu yang paling Memikat perhatian. Buffett membeli saham perusahaan layanan Kesejajaran ini Di Berjuang Didalam tekanan besar akibat meningkatnya biaya medis dan penyelidikan Yang Terkait Didalam Inisiatif Medicare Advantage.

Strategi tersebut mencerminkan filosofi Penanaman Modal Di Negeri Buffett, yakni “be greedy when others are fearful” atau rakuslah Di orang lain takut. Meski Berjuang Didalam tantangan jangka pendek, prospek jangka panjang UnitedHealth dinilai tetap solid.

Di Di Itu, Buffett terus menambah kepemilikan Di Sirius XM, perusahaan radio satelit yang masih menghasilkan arus kas besar meski Berjuang Didalam Laga Di layanan Pemutaran Online Alunan dan podcast. Didalam valuasi murah dan dividen yang sehat, saham ini dinilai sesuai Didalam karakter Penanaman Modal Di Negeri jangka panjang Berkshire.

Di Di Yang Sama, langkah Buffett memperbesar saham Di Mitsubishi dan Mitsui Menunjukkan kepercayaannya Pada ekonomi Jepang. Ia melihat valuasi saham Di Negeri Sakura masih jauh lebih Memikat dibandingkan pasar Amerika Serikat yang dinilai sudah mahal.

Di semua saham yang dibeli Di enam bulan terakhir, para analis menilai sebagian besar masih menawarkan potensi keuntungan jangka panjang. Tetapi, hanya satu yang disebut-sebut sebagai “bintang” utama Di portofolio terbaru sang Oracle of Omaha.

[Gambas:Video CNBC]



Artikel ini disadur –> Cnbcindonesia Indonesia: Warren Buffett Borong 13 Saham Senilai Rp64 Triliun, Ini Daftarnya