Banggar Sebut Biaya Wakil Rakyat Bukan Rp 9,9 T tapi Rp 6,7 T, Ini Penjelasannya


Jakarta

Ketua Badan Biaya (Banggar) Wakil Rakyat RI Said Abdullah meluruskan bahwa Biaya Sebagai Dewan Perwakilan Rakyat (Wakil Rakyat) RI bukan seluruhnya Rp 9,9 triliun. Di jumlah tersebut dibagi dua peruntukan yakni Biaya Wakil Rakyat Bersama Sekretariat Jenderal (Setjen) Wakil Rakyat RI.

“Biaya Wakil Rakyat tahun 2026 bukan Rp 9,9 triliun. Yang benar adalah Rp 6,7 triliun, Rp 2,2 triliun itu anggarannya Kesekjenan Wakil Rakyat. Bersama Sebab Itu ASN nggak mau digaji? Mau diambil Wakil Rakyat semua? Tidak, Supaya ketika nyebut Rp 9,9 triliun, hati-hati ada dua nomenklatur. Nomenklatur pertama tentu Kesekjenan Rp 2,2 triliun, nomenklatur kedua Terbaru Wakil Rakyat Rp 6,7 triliun,” terang dia Di Gedung Wakil Rakyat RI, Jakarta Selasa (23/9/2025).

Said menegaskan tidak ada kenaikan Ke Biaya Wakil Rakyat RI 2026. Pada ini Wakil Rakyat menurutnya Di memilah-milah Biaya yang betul-betul Sebagai ASN Di Wakil Rakyat.


“Tidak ada kenaikan dan justru kami ingin memilah-milah sekarang mana sih yang sungguh-sungguh Sebagai ASN, Kesekjenan. Mana sih yang sungguh-sungguh Sebagai Wakil Rakyat, tidak anggotanya. Ketika bicara Wakil Rakyat ada dua staf administrasi. Bicara Wakil Rakyat, ada lima tenaga ahli,” terangnya.

Sebagai informasi, Di Bacaan II Nota Keuangan 2026, Dewan Perwakilan Rakyat (Wakil Rakyat) Merasakan alokasi Biaya sebesar Rp 9.900,0 miliar (Rp 9,9 triliun). Jumlah relatif sama Bersama outlook Biaya 2025 yang sebesar Rp 9.964,7 miliar (Rp 9,96 triliun).

Tetapi, alokasi belanja Sebagai Wakil Rakyat 2026 dan outlook belanja 2025 ini terlihat Merasakan lonjakan drastis Bersama realisasi belanja Wakil Rakyat Sebagai tahun Biaya Di kurun waktu lima tahun terakhir.

Sebagai perbandingan, belanja Wakil Rakyat Ke tahun Biaya 2021 tercatat sebesar Rp 5.416,2 miliar (Rp 5,41 triliun), 2022 sebesar Rp 5.602,9 miliar (Rp 5,6 triliun), Ke 2023 sebesar Rp 6.019,4 miliar (Rp 6,01 triliun), dan belanja Wakil Rakyat Sebagai tahun Biaya 2024 yang sebesar Rp 5.946 (Rp 5,94 triliun).

Besaran Biaya belanja Wakil Rakyat Ke 2026 Secara Keseluruhan ditujukan Sebagai Inisiatif penyelenggaraan lembaga legislatif dan alat kelengkapan sebesar Rp 5.676,2 miliar (Rp 5,67 triliun), serta sisanya Sebagai Inisiatif Pemberian manajemen sebesar Rp 4.223,8 miliar (Rp 4,22 triliun).

Tonton juga Video: Banggar Wakil Rakyat Diskusi Bareng 6 Menko Tim Menteri Pembantu Presiden Tim Menteri Prabowo

Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita: Banggar Sebut Biaya Wakil Rakyat Bukan Rp 9,9 T tapi Rp 6,7 T, Ini Penjelasannya